Network
MEDIA BLITAR – Dalam penyaluran Bantuan SUubsidi Upah (BSU) atau Bantuan Langsung Tunai (BLT), kepada pekerja atau buruh dengan penghasilan perbulan kurang dari Rp5 juta, terdaftar sebagai peserta di BPJS Ketenagakerjaan aktif, dan memiliki nomor aktif kini memasuki pencairan gelombang kedua untuk tahap ketiga.
Pada awal bulan November 2020, tepatnya pada tanggal 9 November 2020 tahap pertama gelombang kedua mulai disalurkan, dengan capaian target penyaluran hingga 15 November 2020 yaitu 38,71 persen atau telah disalurkan 844.083 penerima.
Selanjutnya pada tanggal 13 November 2020, telah mulai disalurkan untuk tahap kedua gelombang kedua, dengan capaian target penyaluran 25,26 persen atau 685.427 pekerja.
Baca Juga: Asyik, Guru Non-PNS dan Penjaga Sekolah di Jabar Bakal Dapat Rumah Subsidi! Berikut Lokasinya
Baca Juga: Arya Saloka akan Cuti dan Diganti dari Sinetron Ikatan Cinta? Ini Tanggapan Langsung Arya Saloka
Sedangkan untuk tahap ketiga gelombang kedua mulai disalurkan pada 16 November 2020, dengan target yang akan disalurkan yaitu 3.149.031 penerima.
Dikutip dari laman Kemnaker.go.id, Menteri Ketenagakerjaan yaitu Ida Fauziyah melalui Siaran Pers Biro Humas Kemnaker pada 16 Novemner 2020 menjelaksan bahwa, “Hari ini, termin kedua subsidi gaji/upah untuk tahap III kembali disalurkan. Sesuai dengan komitmen yang telah kami sampaikan sebelumnya, proses penyaluran subsidi gaji atau upah kami percepat karena datanya mengacu pada para penerima di termin I yang lalu yang sudah clear and clean. Percepatan penyaluran ini sebagai ikhtiar pemerintah untuk membantu daya beli pekerja atau buruh yang terdampak pandemi Covid-19.”
Baca Juga: Muslim Pro Menjual Data Penggunanya ke Militer AS, untuk Apa?
Baca Juga: Tips Handal Membuat PIN ShopeePay yang Aman untuk Menjaga Keamanan Akun
