Network
MEDIA BLITAR - Ada sekitar 180 ribu penerima Program Kartu Prakerja dicabut status kepesertaannya. Jumlah 180 ribu ini merupakan akumulasi dari Program Prakerja gelompang pertama hingga gelombang keempat. Alasan pencabutan ini karena peserta yang diterima diketahui tidak mengikuti pelatihan dalam tenggang waktu yang telah diberikan.
Selain jumlah diatas, ternyata ada 28 juta orang yang tidak lolos validasi. Kegagalan di tahap ini umumnya disebabkan oleh beberapa data yang tidak sesuai. Sementara untuk yang lolos validasi NIK di data Dukcapil mencapai 13,4 juta. Terakhir, verifikasi nomor telepon hanya meloloskan 12 juta peserta.
Baca Juga: Ternyata Gampang, Ketahui Cara Cepat Upgrade OVO Untuk Mencairkan Dana Insentif Kartu Prakerja
Peserta yang tidak lolos verifikasi email cukup tinggi. Hal ini diduga peserta kurang teliti dalam memasukkan alamat email. Selain itu bisa juga email yang dimasukkan sudah tidak aktid ataupun mengalami pesan penuh sehingga email verifikasi tidak dapat diterima.
Bagi kamu yang telah dinyatakan lolos Kartu Prakerja, pastikan telah mengikuti pelatihan dan mengaitkan akun e-wallet di halaman resmi Prakerja. Salah satu e-wallet yang bisa digunakan untuk mencairkan insentif Prakerja adalah Link Aja.
Baca Juga: PENTING! Jangan Sampai Insentif Prakerja Gagal Cair, Ini Cara Mencairkan Insentif Prakerja Via GoPay
Namun beberapa orang masih belum paham mengenai penggunaan Link Aja dalam pencairan dana insentif Prakerja. Menurut Head of Corporate Communication LinkAja, Putri Dianita Ruswaldi, akun Link Aja perlu upgrade ke layanan full service agar bisa digunakan untuk transfer.
Berikut cara mencairkan insentif lewat Link Aja.
Cara Mencairkan Insentif Prakerja Lewat Link Aja
