Network
Baca Juga: Farel Prayoga Trending Twitter Usai Nyanyikan Lagu Ojo Dibandingke di Istana Negara
Sementara, dalam majalah Journal of the Indian Archipelago and Eastern Asia (JIAEA), James Richardson Logan (1850), yang merupakan pengacara dan penyunting majalah berkebangsaan Inggris menyebut gugusan di Lautan Hindia dengan ‘Indonesia’.
Selain itu, ada Etnolog berkebangsaan Jerman, Adolf Bastian yang menggunakan kata Indonesia dalam bukunya, berjudul ‘Indonesia Order die Insein des Malayischen Archipel’ pada tahun 1884, dengan menamai pulau yang bertebaran di Lautan Hindia.
Seiring berjalannya waktu, sekarang kata Indonesia sebagai nama negara di Kawasan Asia Tenggara dengan penduduk lebih dari 271 juta jiwa, yang tersebar di 37 provinsi.
Baca Juga: Warga Berkostum Pesulap Merah Ikuti Lomba Gerak Jalan 17 Agustus Sita Perhatian Publik
Indonesia dengan nama resmi Republik Indonesia (RI) atau Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), merupakan sebuah negara kepulauan di Asia Tenggara yang dilintasi garis khatulistiwa, dan berada di antara daratan benua Asia dan Oceania.
Indonesia terletak di antara dua benua Asia dan Australia, serta di antara dua samudera Pasifik dan Samudera hindia.
Selain itu, Indonesia terletak pada titik 6 derajat Lintang Utara (LU)-11 derajat Lintang Selatan (LS), dan 95 derajat Bujur Timur (BT)-141 derajat BT.
Demikian informasi mengenai asal-usul Indonesia hingga akhirnya dipakai sebagai nama negara di Kawasan Asia Tenggara dengan penduduk lebih dari 271 juta jiwa, yang tersebar di 37 provinsi.***
