Network
MEDIA BLITAR – Senin dini hari pukul 00.30 WIB, kabar duka datang dari putra sulung dari Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Zainal Arifin Paliwang, yaitu AKP Novandi Arya Kharisma anggota Polres Berau tewas di Jakarta akibat kecelakaan di kawasan Jakarta Pusat.
Perwira pertama Polri itu harus menghembuskan nafasnya dalam laka lantas sedan Toyota Camry bernopol B-1102-NDY yang menabrak separator bus Transjakarta hingga terbakar.
Kendaraan sedan pun mengalami kerusakan karena seluruh bodi terbakar. Polda Metro Jaya pun memeriksa rekaman kamera tilang elektronik (Electronic Traffic Law Enforcement/ETLE) dalam.
Berikut adalah fakta-fakta yang menyelimuti kecelakaan AKP Novandi Arya Kharisma anak gubernur anggota polres berau tewas terbakar pada Senin dini hari pukul 00.30 WIB lalu.
AKP Novandi Arya Kharisma Anak Gubernur Kalimantan Utara
AKP Novandi Arya Kharisma diketahui merupakan putra Gubernur Kalimantan Utara, Zainal A Paliwang. Saat ini, Novandi menjabat sebagai Kepala Satuan Polisi Air dan Udara (Polairud) Polres Berau Polda Kaltim.
AKP Novandi Arya Kharisma merupakan seorang anggota Polres Berau, Kalimantan Timur. Dia juga merupakan putra sulung Gubernur Kalimantan Utara.
Baca Juga: Ramai Wacana Ibadah Haji Virtual, Apa Itu Metaverse?
Menyadur dari Antara, Rabu 9 Februari 2022, jenazah AKP Novandi Arya Kharisma dimakamkan di TPU Jagakarsa, Jakarta, Selasa sore 8 Februari 2022 secara militer.
“Jenazah sudah dimakamkan, kondisi ibu gubernur sebagai ibu sangat terpukul sekali,” ujar anggota DPRD Provinsi Kaltara, Norhayati Andris saat dihubungi dari Tarakan, seperti dilansir Antara.
AKP Novandi Arya Kharisma Pendidikan di Jakarta
AKP Novandi Arya Kharisma diketahui berada di Jakarta untuk mengikuti Pendidikan kepolisian sejak 10 Januari 2022. Hal ini disampaikan oleh Kabid Humas Polda Kaltim Kombes Yusuf Sutejo.
Baca Juga: Apa Itu Arti Metaverse? Arab Saudi Buat Ka'bah di Metaverse untuk Haji Picu Kontroversi Panas
“Benar yang bersangkutan dalam rangka tugas pendidikan di Jakarta. Almarhum merupakan Kasat Polisi Air Polres Berau,” ujarnya.
AKP Novandi Arya Kharisma Tewas Terbakar Pakai Mobil Camry
Polisi mengatakan bahwa saat ini masih belum diketahui apa penyebab kecelakaan mobil oyota Camry bernopol B-1102-NDY yang menewaskan AKP Novandi Arya Kharisma. Diketahui mobil tersebut menabrak separator busway hingga terbakar.
Sebagai dugaan awal Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo kebakakaran terjadi akibat benturan dengan separator.
AKP Novandi Arya Kharisma Teridentifikasi dari Gigi
Aparat kepolisian mengungkapkan jenazah AKP Novandi 100 persen mengalami luka bakar sehingga sulit dikenali. Jenazah AKP Novandi akhirnya diidentifikasi oleh tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri.
Kabid Dokkes Polda Metro Jaya Kombes Didiet Setiobudi mengatakan, jenazah AKP Novandi bisa diidentifikasi berkat data odontogram. Data itu didapatkan melalui kerja sama dengan Polda Kalimantan Timur (Kaltim).
”Kami bekerja sama dengan Polda Kalimantan Timur untuk mendapatkan data-data gigi-geliginya," paparnya.
Baca Juga: Metaverse Adalah Dunia Realitas Virtual dalam Bentuk 3D, Apakah Pengertian dan Manfaatnya?
AKP Novandi Arya Kharisma Tewas dengan Wanita Berinisial F
Diketahui bahwa AKP Novandi Arya Kharisma saat kecelakaan bersama dengan satu korban wanita berinisial F.
Ia juga diketahui tewas bersama AKP Novandi Arya Kharisma saat ini sudah diketahui identitasnya. Korban diketahui bernama Fatimah, ia merupakan kader PSI.
Baca Juga: Absen dari Badminton Asia Team Championship 2022, The Minions Dapat Misi dari PBSI
Siapa Pengemudi Mobil yang Tewaskan AKP Novandi Arya Kharisma?
Walaupun, saat ini kedua korban tewas sudah teridentifikasi, namun polisi belum mengetahui siapa pengemudi mobil tersebut. Polisi akan mencari rekaman CCTV di sekitar lokasi untuk mencari tahu siapa pengemudi mobil Camry B-1102-NDY itu.
Selain itu, Polda Metro Jaya juga akan menggunakan teknologi e-TLE untuk mengetahui lebih lanjut terkait siapa pengemudi mobil tersebut.***
