MEDIA BLITAR - Nama Ainun Najib, kader NU yang diakui sebagai pakar IT, belakangan ini ramai diperbincangkan setelah namanya disebut oleh Presiden Jokowi dalam Pengukuhan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) masa khidmah 2022-2027 di Balikpapan, Kalimantan Timur, pada Senin, 31 Januari 2022.
Dalam acara tersebut, Jokowi berharap agar NU ke depan mampu memanfaatkan teknologi sebagai upaya menjalankan roda organisasi.
Baca Juga: Profil Ainun Najib, Aktivis NU Kebanggaan Jokowi, Begini Perjalanan Karirnya
Salah satunya, NU harus punya basis data jamaah yang canggih dengan bantuan teknologi digital.
Di antaranya adalah menggunakan teknologi blockchain atau teknologi yang digunakan sebagai sistem penyimpanan data digital yang terhubung melalui kriptografi.
Untuk bisa bertransaksi secara praktis, Jokowi juga berharap NU memiliki pasar digital yang andal, sebagai tempat para produsen dan konsumen bagi warga NU.
Baca Juga: Kunker Naik Motor, Jokowi: Udara Danau Toba Segar Sekali
Sehingga produk-produk unggulan warga NU bisa dengan mudah dipasarkan dalam pasar yang lebih global.
Dalam pidato Jokowi tersebut, terselip nama Ainun Najib, yang menurutnya merupakan aktivis NU serba bisa.