Network
MEDIA BLITAR- Akhir-akhir ini publik dikagetkan dengan temuan virus corona baru bertipe B117 di Karawang.
Padahal, kasus gejala Covid-19 biasa masih mewabah di Indonesia hingga mencapai total 1.353.834 orang, dilansir oleh Media Blitar.com dari situs resmi Kemenkes pada Rabu, 3 Maret 2021.
Para ahli yang menyatakan bahwa virus corona B117 lebih berbahaya dan menular dibandingkan jenis virus corona pada umumnya.
Banyak penelitian mengenai virus B117 memiliki kemampuan penularan sekitar 1,7 lebih cepat dibandingkan varian D614G pada penularan Covid-19.
Tidak hanya itu, gejala virus ini lembih mematikan 30-70 persen dibandingkan awal kemunculan virus SARS-CoV2.
Menurut, Epidomolog asal Griffith University Australia Dicky Budiman, menduga bahwa keberadaan virus ini sudah ada sejak Januari 2021, tetapi masih belum terdeteksi. Hal tersebut karena keterbatasan genome surveillance.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito membenarkan adanya temuan virus baru tersebut di Indonesia.
Baca Juga: Inilah 7 Weton yang Paling Beruntung dan Pintar Dalam Cari Uang, Cek Neptu Pasanganmu!
