MEDIA BLITAR – Banjir yang melanda provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) sampai hari ini belum juga surut. Kabupaten Hulu Sungai Tengah mengalami banjir terparah sejak hari Senin, 11 Januari 2021 lalu.
Banjir tersebut menyebabkan jalan, pemukiman, pusat perdagangan, sekolah, dan daerah perkantoran di wilayah Hulu Sungai Tengah, Kalsel tergenang. Selain itu, akses telekomunikasi dan pasokan listrik di daerah itu juga terganggu.
Banjir di Kalsel tersebut telah menelan 5 korban jiwa. Sejumlah rumah hancur dan 5 korban jiwa ditemukan di kawasan Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan.
Baca Juga: Inilah yang Terjadi Saat Andin Tahu Roy Adalah Adik Aldebaran, Bocoran Sinopsis Ikatan Cinta RCTI
Bupati Hulu Sungai Tengah, Ahmad Chairansyah pun menyatakan bahwa status tanggap darurat banjir diberlakukan mulai 14 hingga 21 Januari 2021.
Pasca banjir yang melanda Hulu Sungai Tengah dan sekitarnya tersebut, warga menemukan 5 korban jiwa di Desa atau Kecamatan Hantakan.
Informasi tersebut disampaikan oleh Plt Kepala Desa Hantakan, Sri Winda saat membagi logistik, dilaporkan pada Sabtu, 16 Januari 2021.
Baca Juga: YESS! Akhirnya Aldebaran Nyatakan Cinta Pada Andin, Ini Lanjutan Sinopsis Ikatan Cinta 16 Januari
Banyak warga yang menyaksikan salah satu korban hanyut melambaikan tangan meminta pertolongan bertengger di atas atap rumah.
Seorang tokoh masyarakat bernama Muhammad Rifani pun menyampaikan hal serupa, dan diperkirakan masih ada mayat yang belum ditemukan.