Network
MEDIA BLITAR - Kabar terkini terkait gempa bumi yang melanda sebagian daerah Taiwan, mengalami kerusakan.
Seperti kabar yang Tim Media Blitar dapatkan, pihak Survei Geologi AS (USGS) menyampaikan jika gempa terjadi dengan kekuatan 6,9 magnitudo pada Minggu 18 September 2022 di bagian lepas pantai tenggara Taiwan.
Dikabarkan sebelumnya jika USGS melaporkan gempa berkekuatan 7,2 magnitudo, dan menurunkan info kekuatan gempa menjadi 6,9 magnitudo.
Dari unggahan video yang dibagikan jurnalis NDTV Umashankar Singh di Twitter, terlihat guncangan dahsyat du area stasiun.
Lebih lanjut, seperti yang diwartakan Pikiran Rakyat: Gempa 6,9 Magnitudo Mengguncang Taiwan, Peringatan Tsunami Dikeluarkan, menurut laporan Reuters, gempa terjadi sekira pukul 14.44 waktu setempat pada kedalaman 10 kilometer, sekitar 50 kilometer (30 mil) utara Taitung.
Desa Yuli mengalami setidaknya satu bangunan runtuh, menurut Central News Agency (CNA).
Ada banyak getaran sejak daerah yang sama dilanda gempa pada Sabtu dengan kekuatan 6,6. Tapi gempa pada 18 September 2022 jauh lebih kuat.
Badan Meteorologi Jepang mengeluarkan peringatan tsunami ke pulau-pulau terpencil di dekat Taiwan.
Baca Juga: Korban Tewas dalam Bencana Banjir di Pakistan Hampir 1.500 Orang, Sebagian Wilayah Tenggelam
Gelombang setinggi satu meter diperkirakan akan tiba sekitar pukul 4 sore (07.00 GMT).
Pusat Jaringan Gempa China mengatakan getaran terasa di daerah pesisir termasuk Fujian, Guangdong, Jiangsu, dan Shanghai.
Taiwan secara teratur dilanda gempa bumi karena pulau itu terletak di dekat persimpangan dua lempeng tektonik.
Baca Juga: Kate Middleton Gantikan Posisi Lady Diana, Raja Charles III: Dia Akan Terus Menginspirasi
Pulau ini terletak di "Cincin Api" Pasifik, busur aktivitas seismik intens yang membentang melalui Asia Tenggara dan melintasi cekungan Pasifik.
Gempa paling mematikan di Taiwan adalah gempa berkekuatan 7,6 pada September 1999 yang menewaskan lebih dari 2.400 orang.***
