Kenali Gejala Virus Terbaru Omicron yang DItemukan di Afrika, Begini Kata Dokter Anak Indonesia dan WHO

30 November 2021, 20:28 WIB
Kenali Gejala Virus Terbaru Omicron yang DItemukan di Afrika, Begini Kata Dokter Anak Indonesia dan WHO /Pixabay/PIRO4D

MEDIA BLITAR – Sudah hampir 2 tahun ini pandemi Covid-19 yang dimana masih melanda seluruh dunia, namun baru-baru ini masyarakat digemparkan dengan varian virus terbaru Covid-19.

Dalam varian terbaru Covid-19 yang terdeteksi di Afrika, bernama B.1.1.529 atau disebut dengan varian virus Omicron.

Namun, dengan adanya varian virus Omicron menurut dokter anak di Indonesia yang memiliki gejala ringan berbeda dengan varian virus lainnya, seperti Delta dan lain sebagainya.

Baca Juga: 5 Fakta Covid-19 Varian Baru Omicron, Mengenal Gejala dan Risiko Virus Jenis Anyar

Lantas, bagaimana gejala virus terbaru Omicron?

Menurut dokter dari Dokter Anak Indonesia menjelaskan, gejala Omicron serupa dengan infeksi virus lainnya dan bahkan menunjukkan gejala ringan, seperti yang dialami seorang pasien anak di Afrika Selatan.

“Mirip dengan gejala penyakit apa pada anak? Mirip seperti infeksi virus lainnya, jadi tidak mudah membedakan apakah ini akibat Covid-19 atau penyakit lainnya,” kata Anggraini dalam konferensi pers daring, Senin 29 November 2021, seperti dikutip dari artikel ANTARA.

Baca Juga: Muncul Belasan Kasus Varian Baru COVID-19 Omicron Ditemukan, Perbatasan China-Rusia Berlakukan Lockdown Total

Menurutnya varian tersebut menimbulkan gejala ringan, seperti kelelahan. Bila anak tersebut menunjukkan gejala infeksi virus diperlukan untuk pemeriksaan lebih lanjut dan mengetahui apakah anak terkena varian Omicron atau justru penyakit lainnya.

“Tes itu sangat penting menegakkan bahwa ini adalah Covid atau bukan,” katanya lagi merujuk kepada tes antigen atau PCR.

Baca Juga: Pakar Afrika Selatan Telah Meyakini Vaksinasi COVID-19 Benteng Paling Ampuh Cegah Varian Baru Omicron

Bahkan menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada Minggu, 28 November 2021, mengatakan bahwa sejauh ini belum ada bukti tentang tingkat penularan dan keparahan virus corona varian Omicron.

“Belum diketahui pasi apakah Omicron lebih menular (Misalnya, lebih mudah menular di antara manusia) dibanding varian lainnya, seperti Delta,” kata WHO.

Menurut WHO, menjelaskan lonjakan jumlah orang yang positif Covid-19 dan pasien rawat inap di Afrika Selatan, tempat varian baru itu pertama kali dilaporkan dan dianggap sebagai sumbernya hingga tidak berarti bahwa penularan atau keparahan dari Omicron lebih tinggi.

Baca Juga: Di Tengah Ancaman Varian Virus Baru COVID-19 Omicron, Israel Getol Selenggarakan Miss Universe

WHO menegaskan bahwa, kemungkinan karena tingginya jumlah keseluruhan orang yang terinfeksi, dibandingkan dampak spesifik dari Omicron.

“Saat kini tidak ada informasi yang menunjukkan bahwa gejala yang berkaitan dengan Omicron berbeda dari varian lainnya,” tulis pernyataan itu.

Baca Juga: Di Tengah Ancaman Varian Virus Baru COVID-19 Omicron, Israel Getol Selenggarakan Miss Universe

Sementara itu, menurut informasi terbatas WHO juga memperingatkan bahwa orang yang sebelumnya sudah terinfeksi Covid-19 dapat terinfeksi kembali dengan varian baru itu, secara lebih mudah dibandingkan varian yang diwaspadai lainnya.

Dalam varian terbaru Omicron, WHO mengatakan perlu studi lanjutan untuk lebih memahami varian virus terbarunya itu dan pengujian terhadap Omicron sedang berlangsung, obat yang biasanya digunakan untuk penyembuhan Covid-19 masih bisa di ampuh untuk mengobati virus tersebut.***

Editor: Annisa Aprilya Putri

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler