Network
Kedua pria itu memberinya waktu satu minggu untuk membayar hutangnya. Jim lalu melanjutkan hari-harinya sebagai profesor sastra Inggris. Seorang siswa, Amy, adalah salah satu yang terpandai di kelas dan dia kebetulan berada di kasino Lees dan dia melihat saat Jim bangkrut.
Jim pergi ke ibunya yang kaya untuk meminta uang, tapi ibunya menolaknya karena mengetahui bahwa Jim kecanduan judi. Dia pergi ke rentenir Frank, yang setuju untuk meminjamkan uang kepadanya tapi bukan sekarang.
Jim berbicara dengan seorang siswa, Lamar, seorang atlet bola basket yang sedang naik daun dan Jim mengetahui bahwa Lamar telah menyembunyikan cedera.
Baca Juga: Jadwal Acara Trans 7 Sabtu 19 September 2020, Jangan Lewatkan Cemplang Cemplung dan Movievaganza
Ibunya lalu memarahi Jim tentang gangster yang memata-matai rumahnya. Ibunya memberinya uang saat Jim mengatakan yang sebenarnya tentang hutangnya. Tetapi Jim justru menggunakan uang itu untuk judi dan kehilangannya saat bersama dengan Amy di kasino.
Saat waktu hampir habis, Baraka memaksa Jim untuk mengungkapkan info kontak Lamar sehingga dia secara pribadi dapat memaksanya untuk memperbaiki permainan berikutnya.
Baca Juga: Waspadai Stroke Sejak Dini! Simak 4 Cara Mencegah Penyakit Stroke Berikut Ini
Jim memberi Baraka nomor yang salah dan kemudian dipukuli Baraka, tetapi Jim mengatakan dia akan memberi tahu Lamar untuk memperbaiki permainannya.
Jim kemudian melepaskan segalanya, memberikan mobilnya kepada orang asing dan berhenti dari pekerjaannya. Dia mengambil uang Frank dan pergi ke judi permainan Lamar. Lamar melakukan apa yang Jim minta agar Jim menang besar dan Lamar berhasil.
Jim lalu membayar Baraka, dia menelepon Frank menyuruhnya menemuinya di kasino Lee. Dia membuat taruhan ganda atau tidak sama sekali untuk semua nomor hitam di roulette.
