Tujuan Piko melakukan hal tersebut adalah untuk membebaskan ayahnya dari penjara.
Tiba-tiba, ia mendapatkan sebuah tawaran untuk melakukan pencurian terhadap karya maestro Raden Saleh yang dijaga ketat di Istana Negara.
Kemudian Piko membentuk tim yang beranggota Ucup (hacker), Sarah (atlet bela diri), Gofar (mekanik), Tuktuk (pembalap liar) dan Fella (bandar judi kampus).
Masing-masing dari mereka mengincar uang yang ditawarkan sebagai imbalan dari rencana pencurian Lukisan karya Raden Saleh tersebut.
Dalam menjalankan rencana, sekelompok remaja tersebut menghadapi banyak rintangan dan hal-hal yang dimiliki juga terancam.
Baik hubungan percintaan, persahabatan, hingga keluarga mereka juga ikut terancam dan akan direnggut.
Mereka tidak mengetahui bahwa ada ancaman yang sangat besar di balik pencurian lukisan bersejarah tersebut.
Mencuri lukisan karya Raden Saleh ini berisiko yang sangat besar. Lantas apakah mereka berhasil? Bagi yang penasaran bisa menonton film ini di Bioskop.