Kemauan yang kuat ini sudah mulai menunjukkan hasil, tetapi Agah malah menjauh darinya.
Tanpa bisa mengatakan yang sebenarnya terjadi, Agah hanya bisa melihatnya dengan penuh iba.
Senjata api yang ada di meja, juga menjadi alasan Cenk meluapkan semua kemarahannya.
Baca Juga: Ozil Perjalanan ke Indonesia, Raffi Ahmad Ungkap Alasan Kedatangan Mantan Bintang Timnas Jerman
Dengan mulut bergetar, Agah memanggil Cenk sebagai anaknya. Namun dia juga ragu akan kenyataan itu.
Keraguannya membawa Agah untuk mengunjungi sang istri di UGD rumah sakit, pasca jatuh dari hotel.
Bersama Hamzah dan pengawalnya, Agah meminta untuk dipastikan tidak ada yang melihat dirinya.
Baca Juga: Pesta Narkoba Bersama 4 Rekannya, Aktor Gary Iskak Diringkus Polisi karena Gunakan Sabu
Dia tidak mau baik Cenk maupun Damla mengetahui bahwa dirinya mengunjungi wanita licik itu.
Didepan kaca UGD, Agah melihat Seniz Karacay dengan penuh kemarahan dan kebencian.