Saat ingin makan direstoran, restorannya tutup karena anak pemilik restoran hilang.
Anak pemilik restoran yang hilang dituduh menjadi antek komunis.
Sang ibu meminta Song Woo-Seok untuk membantu mepertemukan dengan anaknya.
Setelah bertemu, tampak keadaan sang anak penuh luka dan tampak linglung.
Kemudian Song Woo-Seok mempelajari apa yang telah dialami oleh anak-anak muda tersebut.
Dia mencari keadilan utuk mahasiwa yang dihukum dan membuktikan bahwa anak-anak tersebut tidak bersalah.
Namun, berbagai cara dilakukan agar Song Woo-Seok gagal. Kemudian Song Woo-Seok menemui Kolonel yang bersedia menjadi saksi. Kemudian ia meminta temannya untuk mendatangkan wartawan asing agar berita ini disiarkan secara internasional.
Ia menemui hakim agar menyetujui Kolonel menjadi saksi.