Network
MEDIA BLITAR – Memiliki nama asli Mifta Maulana Habiburrahman atau kerap disapa Gus Miftah, merupakan salah satu ulama atau da’i tanah air yang cukup dikenal pubik.
Memiliki gaya khas dengan kaca mata hitam di setiap agendanya, Gus Miftah juga dikenal sebagai pimpinan Pondok Pesantren Ora Aji yang berada di Sleman, Yogyakarta.
Baru-baru ini, Gus Miftah hadir sebagai bintang tamu di podcast milik Deddy Corbuzier, dan pada kesempatan itu Gus Miftah menyampaikan pendapatnya soal razia yang dilakukan terhadap warung makan yang buka selama bulan Ramadhan.
Baca Juga: Tausiyah Soal Kerukunan di Gereja, Gus Miftah Tuai Beragam Pujian
Gus Miftah mengaku tidak setuju jika dilakukan razia warung makan yang buka selama bulan Ramadhan, pernyataan Gus Miftah ini tentu bukan tanpa alasan.
Gus Miftah menilai jika ada orang yang berpuasa, kemudian merazia warung makan, maka orang-orang tersebut perlu malu dengan orang miskin yang selama ini menahan lapar, bahkan hingga tidak makan.
"Kalau ada orang yang berpuasa kemudian merazia makanan, merazia restoran, sederhana saja, seharusnya kita itu malu sama orang-orang miskin," ucap Gus Miftah.
Baca Juga: Atta Halilintar Minta Pendapat Penampilan Aurel Kenakan Hijab, Gus Miftah: Inner Beauty Terpancar
Hal ini disampaikan Gus Miftah, sebagai bentuk perbandingan bagi orang yang sedang berpuasa.
Sementara menilik kondisi yang terjadi, orang miskin yang kekurangan pun, sampai tidak bisa makan, dan tidak penah menuntut pihak manapun, saat melihat warung-warung makan tetap buka.
