Network
"Kita harus memisahkan antara apa yang terjadi secara sains atau saintifik, dengan apapun yang kita yakini dan menjadi nilai mutlak, yaitu ketuhanan," ucap Denny Darko.
Bak mengamati situasi yang ada, Denny Darko mengaku miris dan geram saat mengetahui ada beberapa orang yang beranggapan jika kasus pandemi ini akan lenyap atas kuasa Sang Pencipta, tanpa ada usaha bersama untuk sadar akan faktor penularannya.
Baca Juga: Shin Tae-yong Telah Tiba di Jakarta dan Sedang Jalani Karantina Mandiri
"Banyak orang mengatakan bahwa ya sudah saya percaya Tuhan saya lebih besar daripada Covid. Coba katakan itu dan lompat dari gedung tingkat 5 minimal masuk IGD, 90% pasti akan mati," ujar Denny Darko.
Menurut sang ahli tarot ini, tidak bijak hal tersebut dilakukan apabila seorang hamba yang meyakini Sang Pencipta, tanpa turut meyakini pula ciptaan-Nya, seperti halnya gaya gravitasi hingga virus corona.
"Tidak ada apapun yang akan melegalkan menggunakan satu keyakinan agama melawan sesuatu yang sudah diciptakan," sambungnya.
Baca Juga: Meski Berparas Cantik, Tak Disangka Luna Maya Alami Hal Menyakitkan Ini Dalam Percintaan
Menyikapi hal ini, Denny Darko berharap supaya masyarakat bisa memikirkan setiap langkah yang diambil, seperti halnya mendengarkan setiap penjelasan para ahli yang melakukan penelitian tentang virus corona tak bisa hilang tanpa usaha bersama-sama untuk disiplin protokol kesehatan.
"Tapi yang diminta di sini adalah please dengarkan apa kata para saintis. Itu juga yang diucapkan oleh menteri kesehatan India yang akhirnya mengatakan bahwa dengarkan kata saintis,” ucap Denny Darko.
"Ini adalah saatnya kita lupakan semua hal yang sifatnya itu keyakinan kita terhadap apapun festival yang ada dan dengarkan kata saintis," sambungnya.
