Network
MEDIA BLITAR – Nama Maria Ozawa atau Miyabi tentunya cukup familiar di Indonesia, artis negeri sakura ini pernah terlibat dalam produksi film Indonesia berjudul “Menculik Miyabi” di tahun 2010.
Meski demikian, proses syuting yang melibatkan dirinya tetap dilakukan di Jepang, untuk menghindari hal yang tidak diinginkan seperti terjadinya kerumunan massa hingga demo, saat kedatangan Miyabi di Indonesia.
Miyabi merupakan mantan bintang panas yang cukup dikenal publik di Jepang, Tiongkok, Vietnam, Filipina, hingga Indonesia.
Baca Juga: Mestinya Jadi Hari Lamaran dengan Adit Jayusman, Ayu Ting Ting: Bukan Lamanya Kita Mengenal, Tapi...
Meski proses syuting “Menculik Miyabi” dilakukan di Jepang, Miyabi tidak menampik jika dirinya pernah berkunjung ke Indonesia. Namun, diungkapkan Miyabi bahwa, dirinya merasa heran dan aneh pada perlakukan petugas kepadanya.
“2 tahun lalu aku ke Indonesia lho, dua atau tiga tahun lalu mungkin ya. Tapi setiap ke sana aku selalu dilaporkan dan jadi suatu masalah. Terus diusir gitu secara paksa di Indonesia. Beberapa kali loh seperti itu. kenapa?” ucap Miyabi saat wawancara dengan Youtuber Jepang yang jago bahasa Indonesia yaitu Daisuke Botak.
“Padahal baru 5 menit sampai bandara loh. Kalau emang salah, kok cepet banget, terus pas aku sampai ke ruangan itu, ujung-ujungnya Cuma minta foto. Aku ditahan kira-kira 1 jam. Paspor juga nggak dibalikin,” sambungnya.
Baca Juga: Ucap Kata Cerai dan Lirik Gading Marten, Ussy Sulistiawaty Kena Semprot Andika Pratama
Menanggapi kesibukan Miyabi saat ini dan pengalaman perjalanan Miyabi saat ke Indonesia, Daisuke Botak mencoba menanyakan, “Nggak ada rencana tampil di Indonesia?”
Ada harapan Miyabi untuk bisa ke Indonesia tanpa ada masalah. “Sebenarnya udah kepikiran dari dulu, tapi kalau ke sana pasti akan jadi masalah lagi. Kalau nggak ada masalah, itu pasti aku udah bolak-balik (Indonesia-Jepang),” ucap Miyabi.
