MEDIA BLITAR - Kurnia Meiga, nama yang tak asing bagi pecinta sepak bola Tanah Air, kini menjalani babak baru dalam kehidupannya setelah pensiun dari dunia sepak bola.
Mantan kiper andalan Arema FC ini kini terjun ke dunia bisnis dengan menjadi seorang pedagang emping.
Transformasi karirnya yang mengejutkan banyak orang ini dipromosikan melalui platform media sosial, terutama TikTok, di mana ia aktif melakukan live streaming untuk memperkenalkan produknya.
Profil Kurnia Meiga
Nama dan Kehidupan Pribadi
Kurnia Meiga Hermansyah, atau akrab dipanggil Ega, merupakan seorang mantan pemain sepak bola dengan tinggi badan mencapai 184 cm.
Ia memiliki seorang kakak kandung yang juga pernah bermain sebagai kiper di klub Arema, Achmad Kurniawan, yang meninggal pada tahun 2017 akibat penyakit jantung.
Orang tua Ega adalah Mohammad Khasah (ayah) dan Maryani (ibu). Ia menikah dengan Azhiera Adzka Fathir sejak tahun 2013 dan telah dikaruniai tiga anak.
Perjalanan Karir
Karir sepak bola Kurnia Meiga dimulai sejak tahun 2006 ketika ia bergabung dengan Diklat Ragunan.
Setahun berikutnya, ia bergabung dengan klub Persijab Jepara sebelum akhirnya bermain untuk Arema FC sejak tahun 2008 hingga pensiun pada tahun 2017.
Selama karirnya, Ega juga menjadi bagian dari tim nasional Indonesia sebagai kiper utama.
Transformasi dan Pensiun
Pada tahun 2017, Kurnia Meiga didiagnosis menderita sakit Papilledema, yang akhirnya mengakhiri karirnya sebagai pemain sepak bola.
Setelah pensiun, ia memutuskan untuk menjual semua atribut sepak bola yang dimilikinya dan memulai usaha baru dengan menjadi pedagang emping.
Biodata Kurnia Meiga
Informasi Pribadi
Nama Lengkap: Kurnia Meiga Hermansyah
Panggilan: Ega
Umur (2024): 34 tahun
Tinggi Badan: 184 cm
Tempat Lahir: Jakarta
Tanggal Lahir: 7 Mei 1990
Status: Menikah (2013)
Profesi: Mantan Pemain Sepak Bola, Pedagang Emping
Agama: Islam
Nama Istri: Azhiera Adzka Fathir
Nama Kakak: Achmad Kurniawan (alm)
Jumlah Anak: 3
Akun Instagram (IG): @egahermansyah
Transformasi karir Kurnia Meiga dari seorang atlet menjadi seorang pengusaha menunjukkan ketangguhan dan adaptabilitasnya dalam menghadapi perubahan kehidupan.
Dengan memulai usaha barunya, ia membuktikan bahwa tidak ada hal yang tidak mungkin jika kita memiliki tekad dan semangat untuk meraih kesuksesan.***