Kontroversi Kharisma Jati Sebelum Hina Iriana Jokowi Pembantu, Netizen Dukung Polisi Sampai Pakai Baju Orange

19 November 2022, 13:12 WIB
Sederet kontroversi Kharisma Jati sebelum diburu polisi karena menghina Ibu Negara, Iriana Joko Widodo di Twitter dengan sebutan pembantu /Facebook/Kharisma Jati/Instagram/@koprofilJati

MEDIA BLITAR – Sosok Kharisma Jati kini sedang diburu oleh polisi, tarbaru Bareskim Polri sedang menyelidiki dan mencari pemilik akun Twitter dengan nama pengguna @koprofilJati yang diduga membuat cuitan merendahkan Ibu Negara atau istri Presiden Joko Widodo, Iriana Jokowi.

Usut punya usut Kharisma Jati ini memiliki track record yang cukup mencengangkan di dunia komikus Indonesia. Ia memiliki kontroversi yang tidak baik.

Kini polisi sedang mencari Kharisma Jati yang konon merupakan warga Bantul.

“Betul, kita sedang lidik identitas pelaku,” ujar Dirtipidsiber Bareskrim Polri Brigjen Pol Adi Vivid Agustiadi Bachtiar dikutip dari PMJ News oleh Media Blitar, Sabtu 19 November 2022.

Baca Juga: Kronologi Lengkap Perundungan Bullying di SMP Plus Baiturrahman Bandung, Dipakaikan Helm Korban Ditendang

Ia menambahkan bahwa pemilik akun tersebut membuat cuitan yang diduga sudah memenuhi unsur pidana. Namun ia tak menjelaskan lebih lanjut perihal unsur pidana apa yang dimaksud.

“Kita sudah temukan dugaan unsur pidananya,” sambumnya.

Belakangan ini Kharisma Jati juga membuat surat permohonan maaf kepada Iriana Joko Widodo.

Namun tampaknya surat terbuka Kharisma Jati tidak diterima dengan baik oleh netizen Indonesia. Hal ini karena isi surat tersebut dianggap kurang tulus dan terkesan menantang.

Baca Juga: Siapa Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky? Tampan, Muda dan Jomblo Usianya Masih 29 Tahun Lho

Bukannya masalahnya semakin meredam karena minta maaf ke Iriana Jokowi, ia malah Kena Damprat Netizen karena mengaku bukan penjilat dan enggan untuk minta maaf ke rezim.

Bahkan mereka mendukung untuk polisi mengusut tuntas masalah ini hingga pria asal Yogyakarta ini diadili secara hukum.

“Dah lah proses saja Kaesang. Tuman kan malah melebar ke rezim-rezim apaan tuh kagak ada tulus-tulusnya minta maaf,” tulis @Srika*******

“Maaf karena terpaksa dan takut bukan karena mengaku kesalahan dari hati,” kata @asma****

Baca Juga: LENGKAP Jadwal Timnas Indonesia U-20 di Spanyol Diperkuat Rafael Struick-Zico Soree: Lawan Prancis-Slovakia

“Proses biar tahu orang hidup bermasyarakat harus saling menghargai,” timpal @cris****

“Minta maaf itu dilakukan setelag merenung dan tahu dirinya salah… meminta maaf tanpa arogani dan menyinggung orang lain,” kata Pang****

Beberapa waktu lalu, Kaesang memang pernah menyatakan bahwa ia tidak akan keberatan jika yang dihujat adalah sang ayah, namun ia tidak akan terima jika hujatan itu ditujukan kepada sang ibu.

Saking kesalnya Kaesang melihat foto ibunya direndahkan seperti itu ia pun sempat mengunggah satu gambar meme yang bertuliskan "Orang sabar juga pasti teriak k*nt*l," tulisnya dengan tambahan caption 'sabar'.

Baca Juga: Qatar vs Ekuador Piala Dunia 2022: Prediksi Line Up, Head to Head, Minggu 20 November Live di SCTV

Lantas siapa sosok Kharisma Jati? berikut adalah kontroversi Kharisma Jati sebelum hina Iriana Jokowi pembantu.

Kharisma Jati Berkarier Sebagai Komikus dan Ilustrator Asal Yogyakarta

Identitas Kharisma Jati sebagai orang dibalik akun @KoProfilJati dengan nama Mati Pelan dibongkar oleh akun Twitter @pn717h.

Menyadur dari berbagai sumber, Kharisma Jati atau lebih dikenal dengan nama Kjati, adalah seorang komikus dan ilustrator Indonesia.

Kharisma Jati diketahui pernah menjuarai beberapa lomba komik dan memiliki pengalaman kerja di bidang desain dan animasi.

Baca Juga: Arti Bahasa Gaul 18+ Body Count, Nginep, Staycation, FWB, dan Mokondo: Ladies Hati-Hati dengan Mulut Buaya!

Orang yang diduga berada di balik cuitan yang kontroversial tersebut merupakan seorang komikus dan ilustrator asal Yogyakarta. Ia lahir di Kota Bakpia itu pada 30 April 1986.

Sejak tahun 2012, komikus 36 tahun itu bekerja sebagai seorang editor dan kontributor di majalah komik dwibulanan Wookwook terbitan Lesehan Studio Yogyakarta.

Meski begitu, dia masih aktif mambuat komik dan ilustrasi di berbagai penerbitan hingga saat ini.

Kharisma Jati Dibesarkan di Lingkungan Keluarga Seniman

Bakatnya di bidang seni, baik ilustrasi maupun menulis komik ternyata tak dapat dilepaskan dari latar belakang keluarganya.

Baca Juga: Polisi Buru Jejak Kharisma Jati yang Ledek Iriana Jokowi Jadi Pembantu Kim Keon Hee: Kita Sedang Cari Pelaku

Ia dilahirkan dari seorang ayah yang merupakan seorang pelukis, sementara ibunya adalah penari.

Komikus yang kini berdomisili di Bantul, Yogyakarta itu lulusan SMAN 7 Yogyakarta 2003 dan memutuskan untuk menjadi komikus profesional.

Menjuarai Beberapa Kompetisi Komik Besar

Kharisma Jati pernah menjuarai beberapa perlombaan komik. Karya-karyanya yang telah terbit di antaranya adalah seri Anak Kos Dodol Dikomikin (2009-2013) dan God You Must Be Joking. Kegemarannya terhadap komik bertambah seiring dirinya menggeluti alih bahasa visual film ke dalam komik.

Baca Juga: Kronologi Lengkap Komikus Asal Yogyakarta Kharisma Jati Rendahkan Ibu Negara Iriana Joko Widodo? Cek Profilnya

Salah satu yang pernah digarapnya adalah komikalisasi salah satu film Steven Spielberg. Karena kegemaran itu pula, dirinya acap kali menggarap beberapa animasi.

Punya Dark Side di Dunia Komik Indonesia Lewat Berjudul Komik Asusila (2016)

Komikus asal Yogyakarta tersebut juga pernah tuai kontroversi karena membuat komik asusila yang dianggap menyerang seorang komikus wanita.

Komik yang dibuatnya itu menggambarkan seorang wanita yang mengajak anak untuk memenuhi hasrat seksual.

Baca Juga: Minta Maaf ke Iriana Jokowi, Ngaku Bukan Penjilat Lewat Surat Terbuka Kharisma Jati Malah Kena Dampat Netizen

Komik asusila tersebut mendapatkan reaksi keras dari komunitas komik dan netizen Indonesia yang mengecam perbuatan Kharisma dan memberikan dukungan kepada sang komikus perempuan.

Sunny Gho, pendiri portal komik Indonesia www.kosmik.id, mengeluarkan pernyataan di akun Facebook (FB)-nya yang mengutuk keras komik buatan Kharisma itu dan mengimbau supaya karyanya dihentikan peredarannya.

Sweta Kartika, komikus terkemuka Indonesia, mengatakan bahwa yang dilakukan Kharisma sudah melewati batas.

Baca Juga: Apa Itu Bahasa Gaul Body Count Viral di TikTok, Apa Maksud dari Body Count Jaksel, Sssttt Jangan Asal Ngomong

Meski belum diketahui secara gamblang makna dari komik asusila tersbeut, akan tetapi beberapa anggota komunitas komik mengatakan bahwa Kharisma Jati memang memiliki permasalahan dengan wanita komikus.

Kembali Tuai Kontroversi dengan Karya Berbau Kekerasan

Selain membuat komik asusila, Kharisma Jati juga diungkap acap kali membuat komik-komik yang kerap kali menimbulkan kontroversi.

Karya-karya Kharisma Jati sering kali mengandung unsur seksual, kekerasan dan bernuansa gore. Ada juga yang menilai imajinasinya terlalu liar dalam membuat komik.

Demikianlah sederet kontroversi Kharisma Jati yang diduga hina Iriana Jokowi saat bersanding dengan Ibu Negara Korea Selatan.***

Editor: Anandita Marwa Aulia

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler