MEDIA BLITAR – Film KKN di Desa Penari, menjadi salah satu film horo yang banyak dinantikan publik tanah air. Namun, dalam penayangannya di bioskop, bebrapa kali mengalami penundaan karena suatu alasan.
Hingga akhirnya, film KKN di Desa Penari rilis perdana di bioskop pada 30 April 2022, dan sukses pikat banyak penonton.
Menilik dari jalan cerita film horror KKN di Desa Penari, tentu publik taka sing dengan cerita thread yang pernah viral di Twitter, hingga Instagram.
Dan lebih lanjut, seperti yang diwartakan Pikiran Rakyat: ‘Review Film KKN di Desa Penari yang Tayang Perdana Hari Ini’, begini kisahnya.
Film KKN di Desa Penari ini menceritakan sejumlah lima mahasiswa yang harus melaksanakan KKN (Kuliah Kerja Nyata) di desa terpencil.
Kelima mahasiswa tersebut adalah (Tissa Biani), Widya (Adinda Thomas), Ayu (Aghniny Haque), Bima (Achmad Megantara), Anton (Calvin Jeremy), dan Wahyu (M. Fajar).
Ketika sampai di desa tersebut Pak Prabu (Kiki Narendra) kepala desa memperingatkan mereka untuk tidak melewati batas gerbang terlarang, gerbang menuju tapak
Tidak mengindahkan peringatan tersebut, tempat misterius itu mungkin ada hubungannya dengan sosok penari cantik yang mulai mengganggu Nur dan juga Widya.
Dari sana satu persatu mulai merasakan keanehan di dalam desa tersebut. Salah satu anggota seperti Bima mulai mengubah sikapnya ketika berinteraksi.
Tentunya ini membuat program KKN mereka berantakan, tampaknya penduduk desa yang gaib tidak menyukai mereka.
Hingga akhirnya Nur menemukan fakta mencengangkan bahwa salah satu dari mereka melanggar aturan paling fatal di desa tersebut.
Tentu mereka mencoba kabur dari desa tersebut, akankah mereka berhasil kabur?
Film ini berhasil mengundang banyak perhatian dari warga Indonesia, hingga tuai ragam komentar.
Berikut ini beberapa review dari netizen setelah menyaksikan film KKN di Desa Penari.
Baca Juga: Mengenal Karakter Supervillain Gorr the God Butcher di film Thor: Love and Thunder
“6/10, story nya okelah mudah dipahami (rata2 sm kyk yg di thread nya simpleman). Cuma disayangkan aja terlalu lama delay nih film rasa hype nya udah ilang jadi pas nonton kyk ada yg kureng, dan juga hantu sama jumpscare nya kurang menurut gw,” ujar pemilik akun @sugmadiig.
“4,5/10 Dari aku untuk KKN Di Desa Penari yang ga ada proker-prokernya,” ujar pemilik akun @marzukianwarr.
Lalu apa kamu tertarik untuk menonton film KKN di Desa Penari? (Raider Satria Paulus/Pikiran Rakyat) ***