Hal Menarik Tentang Pedang Hitam yang Berubah Menjadi Warna Putih di Serial One Piece

8 Desember 2021, 20:30 WIB
Hal Menarik Tentang Pedang Hitam yang Berubah Menjadi Warna Putih di Serial One Piece /Tangkapan layar Youtube/ Straw D Hat/

MEDIA BLITAR – Serial anime One Piece memang tidak pernah habis dan setiap episode yang ditayangkan selalu menghadirkan cerita menarik hingga komiknya pun juga menarik untuk dibaca.

One Piece identik dengan pedang yang dipegang oleh karakter, seperti Roronoa Zoro dengan pedang yang digunakan untuk bertarung melawan kejahatan.

Akan tetapi dari pedang yang dipegang oleh karakter One Piece, terdapat hal menarik dibaliknaya dengan sejarah sendiri.

Baca Juga: Simak Bocoran Anime One Piece Episode 996 Terbaru yang Tayang 24 Oktober 2021 dan Link Nontonnya

Lantas, hal menarik seperti apa tentang pedang hitam yang berubah menjadi pedang warna putih atau Wado Ichimonji di serial One Piece?

Seperti dirangkum MediaBlitar.com dari laman Greenscene.com, berdasarkan informasi Tenguyama adanya pedang hitam karena aliran haki dalam jumlah besar untuk waktu yang lebih lama, kemudian koneksi dekat antara pengguna dan pedangnya.

Pedang hitam merupakan merupakan pedang yang bagian tajamnya berubah menjadi hitam pekat dan dianggap sebagai pedang yang paling terkuat di dunia.

Baca Juga: Lirik Lagu Cry Baby OST Anime Tokyo Revengers by Official HIGE DANDISM

Hal menariknya itu terdapat ada sebuah teori yang di mana disebutkan, kemungkinan bahwa di akhir serinya itu akan ada satu pedang yang berubah menjadi white blade atau pedang putih, sehingga pedang putih itu menjadi sebuah saingan dari pedang hitam.

Pedang putih yang dimaksudkan itu adalah Wado Ichimonji milik Zoro.

Dalam komik One Piece chapter 1033 yang dimana Shimotsuki Kozaburo, mengatakan bahwa Enma adalah pedang yang dianggap sebagai karya terbaiknya, namun dirinya meninggalkan pedangnya di Wani dan akhirnya membawa Wado Ichimonji saat ia kabur dari Wano 50 tahun yang lalu.

Baca Juga: Mengenal Projection dan Defense Mechanism dalam Serial Anime Tokyo Revengers

Hingga saat ini masih menjadi misteri, mengapa Kozaburo yang memutuskan untuk meninggalkan Enma di Wano, karena dianggap sebagai pedang yang liar.

Karena, hal tersebut sangat dahsyat dan sulit untuk dikendalikan, serta bisa menjadi Kozaburo berpikir bahwa Enma akan lebih baik ada di tangan samurai yang memiliki jiwa membara dan sosok yang mengerikan.

Selain itu, Kozaburo yang memiliki prinsip bahwa pedang itu merupakan pedang yang mampu mencabut nyawa orang sebanyak-banyaknya dan Wado Ichimonji sulit untuk dikendalikan oleh siapapun yang memilikinya.

Baca Juga: Anime Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba Season 2 Akan Segera Dirilis Bulan Oktober 2021

Oleh karena itu, mereka tidak mampu untuk mewujudkan takdir dari pedang Wado Ichimonji tersebut yang menarik adalah Kuina dan Zoro terbukti mampu menaklukkannya, bahkan saat digunakannya Wado Ichimonji nampak sulit dikendalikan.

Hingga sejauh ini, hal tersebut belum nampak diperlihatkan seperti apa karakteristik dari Wado Ichimonji dan padahal hal itu merupakan pedang yang paling lama dimiliki oleh Zoro.

Meskipun begitu, ada satu momen berharga yang memperlihatkan Zoro dan Wado Ichimonji adalah ketika ia pertama kali menggunakan teknik Shishi Sonson, akhirnya dirinya memahami apa yang diajarkan dan diucapkan oleh Koushiro tentang menjadi ahli pedang terbaik.

Baca Juga: 5 Aksi Quirk Deku Terbaru di Serial Anime My Hero Academia

Pada akhirnya pedang Wado Ichimonji itu, akan menjadi kebalikan dari Enma dan pedang tersebut yang dimana merupakan pedang spesial butuh seseorang yang memiliki filosofi tepat untuk bisa menggunakan pedang Wado Ichimonji.

Hingga saat ini pedang yang digunakan Roronoa Zoro sudah tepat dan bisa mengantarkannya menjadi ahli pedang terbaik di dunia.

Selain itu, ia juga akan kembali mempelajari filosofi dari Koushiro tentang menenangkan hatinya, mengendalikan diri saat memotong atau mengayunkan pedang dan menggunakan tekad untuk melindungi sebagai motivasinya agar bisa menang.***

Editor: Farra Fadila

Tags

Terkini

Terpopuler