MEDIA BLITAR – Vokalis grup Sabyan Gambus alias Nissa Sabyan, akhirnya muncul dan berikan klarifikasi.
Namun klarifikasi dari pihak Nissa Sabyan bukan tentang hubungannya dengan Ayus, mantan suami Ririe Fairus.
Belakangan ini Nissa Sabyan diketahui telah datang sebagai bintang tamu dalam sebuah acara televisi di TransTV.
Baca Juga: Billy Syahputra Gaet Penyanyi Jebolan Indonesian Idol, Kecantikan Amanda Manopo Lewat!
Nissa Sabyan diberikan pertanyaan perihal kata ‘gelay’ yang mendadak viral setelah kasusnya dengan Ayus mencuat.
“Gak suka gelay, itu viral banget loh ya,” ucap host acara.
“Gelay tu ada yang bilang itu gila, ada yang bilang itu geli, sebenarnya itu apa sih?” tambah yang lainnya.
“Gak like, gak suka, gak like,” jawab Nissa.
“Jadi itu bahasa keseruan, jadi Nissa suka bilangnya gitu...”
Baca Juga: Sedihnya Rita Sugiarto, Sang Putra Ditangkap Polisi di Dalam Kamar Hotel Dugaan Kasus Narkoba!
“Gak suka, gak like,” tambah Nissa Sabyan.
Selain itu, Nissa Sabyan juga ditanya perihal isu dirinyaa yang hamil.
Sebelumnya, sempat beredar video di mana Nissa Sabyan terlihat memegangi perutnya yang tampak sedikit buncit.
Warganet pun berasumsi Nissa Sabyan sedang hamil.
“Kayaknya yang Nissa tau, orang yang membuat video tersebut, kayaknya setau Nissa dia sudah mengklarifikasi bahwa itu video tidak benar,” jelas Nissa Sabyan.
Baca Juga: Meski Imbang Lawan RB Leipzig, Wolfsburg Amankan Tiket Terakhir Liga Champions
“Dan memang itu video sudah lama sekali,” tambahnya.
Ayus Sabyan yang berada di sampingnya pun menambahkan penjelasan dari Nissa Sabyan.
Ia mengatakan bahwa orang-orang yang berada di dalam video juga sudah mengklarifikasi bahwa Nissa memang tidak sedang hamil pada waktu itu.
“Orang-orang yang ada di video tersebut, juga beberapa sudah ada yang, mereka mengklarifikasi sendiri. Intinya, tidak,” tambah Ayus Sabyan.
Baca Juga: Prilly Latuconsina Senang Kegirangan Ungkap Kekagumannya Terhadap Akting Arya Saloka
Diketahui video Nissa memegang perut yang beredar melalui media sosial, sebenarnya direkam pada tahun 2019.
Grup Sabyan Gambus tersebut menjelaskan bahwa kejadian dua tahun yang lalu tepatnya berada di daerah Medan.***