Network
MEDIA BLITAR – Komoditas ikan bandenh cukup melimpah di Indonesia, salah satunya Kabupaten Pati. Dimana daerah tersebut berada di pesisir utara Jawa. Istimewanya ikan bandeng, dia memiliki produktifitas yang baik saat musim penghujan, sehingga panen melimpah, karena pertumbuhan ikan semakin cepat.
Para pembudidaya bandeng, biasanya melakukan pembesaran ikan selama tiga sampai dengan lima bulan, hingga akhirnya dipanen.
Dalam proses pemanenan, sering dilakukan pada malam hari supaya tidak mudah busuk.
Dan cara memanen ikan bandeng ada dua cara, yaitu dengan membuang semua air, yang biasa disebut “ngiret”, atau menggunakan jaring besar yang diangkat orang banyak, yang biasa disebut dengan istilah “ngetrol”.
Baca Juga: Resep Kue Keranjang Khas Imlek Rasa Pandan: Rasanya Legit dan Harum!
Sebagai informasi, ikan bandeng biasa hidup diperairan laut, namun juga bisa hidup diperairan payau (daerah pinggir laut dimana tempat untuk bertemu air tawar dan air laut). Dimana bandeng memiliki banyak kandungan gizi, dan akan kita akan membahasnya di akhir artikel, sebelum membahas mengenai manfaatnya, kita akan berbagi cara mengolahnya dulu.
Nah kali ini kita akan berbagi resep mengolah ikan bandeng menjadi pindang bandeng super lezat, biasanya ikan bandeng terkenal dengan olahan presto bandeng, atau otak–otak bandeng. Namun kali ini, kita olah dengan cara yang berbeda. Berikut proses pengolahan pindang bandeng:
1. Siapkan ikan bandeng yang sudah dibersihkan sisiknya dan dikeluarkan isi dalam perutnya. Biasanya isi perut ikan bandeng kita sisihkan dan kita olah menjadi pepes, dengan ditambahkan cabai rawit, bawang merah, bawang putih, dan garam lalu direbus.
Baca Juga: Selain Kue Keranjang, 7 Makanan Khas Imlek Berikut Ini Dipercaya Bawa Keberuntungan
