MEDIA BLITAR - Pemain e-commerce memanfaatkan momentum periode akhir tahun untuk meningkatkan daya saing dengan menghadirkan beragam inovasi, fitur dan penawaran terbaik serta pengalaman belanja online bagi seluruh penggunanya.
Begitu juga dengan momentum akhir tahun yang selalu dimanfaatkan oleh masyarakat, dengan memanfaatkan keuntungan maksimal dari promosi yang ditawarkan.
Dengan melihat antusiasme masyarakat terhadap belanja online yang bertumbuh secara signifikan, khususnya di tengah pandemi yang masih berlangsung hingga saat ini, Ipsos, perusahaan riset pasar atau market research global, yang ada di Indonesia, merilis hasil riset terbaru terkait persaingan dalam industri e-commerce selama akhir tahun 2021.
Baca Juga: Inilah Jagoan yang Kuasai Industri E-Commerce Indonesia Tahun 2021
“Dalam survei ini, kami menggunakan 4 indikator, yaitu BUMO (Brand Use Most Often), seberapa merek/platform mana yang paling sering digunakan, Top of Mind, merek mana yang ada di urutan pertama benak konsumen, penetrasi konsumen, seberapa banyak jumlah penggunaan dalam jumlah transaksi, dan nilai transaksi dalam tiga bulan terakhir,” jelas Andi Sukma, Country Service Line Group Leader, Observer, Customer Experience & Channel Performance, Ipsos Indonesia.
Berdasarkan hasil survei, di antara 3 pemain utama e-commerce di Indonesia, Tokopedia, Shopee, dan Lazada, diketahui bahwa Shopee menduduki peringkat pertama pada 4 penilaian indikator yang digunakan dalam survei. Adapun indikator yang digunakan:
Data di atas merupakan hasil dari penelitian Ipos di Indonesia secara online, dengan melibatkan total 1000 responden dari usia 18 - 35 tahun ke atas.
Baca Juga: Nikmati Mudahnya Belanja Online di Merchant Baru ShopeePay
Penelitian ini dilakukan tidak hanya di kota Tier 1 seperti Jakarta dan kota besar lainnya - yang menjadi barometer, tetapi juga di kota-kota Tier 2 dan Tier 3 yang memiliki potensi untuk menjadi penopang pertumbuhan Indonesia di masa yang akan datang.
Antusiasme Kemeriahan Festival Belanja E-commerce Akhir Tahun